Sakit Ginjal dan Kanker Jadi Bahaya Tersembunyi Obat Herbal

Zaman sekarang orang lebih senang kembali ke hal-hal yang alami. Termasuk dalam memilih obat-obatan seperti herbal.

Namun, saat memilih obat-obatan herbal Anda harus jeli. Herbal yang tidak dikontrol dan diawasi bisa berbahaya maka jangan pernah mencobanya. Kandungan berbahaya di dalamnya bisa memicu penyakit ginjal dan kanker.

Berusaha menggunakan obat-obatan herbal yang sudah jelas, termasuk kandungannya untuk mengetahui efek sampingnya
.
Dosis bahan aktif dari herbal sering tidak diketahui. Meskipun ada yang melakukannya, tidak semua produk yang mencantumkan kandungan bahan aktifnya di produk yang Anda beli.

Salah satu survei dilakukan pada produk gingseng yang ditemukan sangat beragam kandungannya, namun ada beberapa yang tidak mencantumkan sama sekali.

Penasihat Kesehatan, Dr Miriam Stoppard, mengatakan, ia khawatir dengan produk herbal yang jarang murni.

"Mereka bisa mengandung banyak kotoran, dan beberapa di antaranya bisa fatal," ujarnya seperti dikutip Mirror, Rabu (9/1/2013).

"Dalam sebuah survei kecil yang saya lakukan pada obat herbal untuk bayi, saya menemukan salah satunya yang mengandung strychnine, yang dapat berakibat fatal bagi manusia," ujarnya.

Sebuah editorial terbaru di British Medical Journal menarik perhatian dengan masih bisa ditemukannya ramuan jahat pada obat herbal Cina dan bebas dibeli di internet.

"Ini disebut asam aristolochic dan menyebabkan gagal ginjal dan kanker".

Sebuah laporan Belgia pada 20 tahun lalu menggambarkan, 9 perempuan dengan kondisi serius karena penyakit ginjal progresif. Semuanya ternyata mengonsumsi obat pelangsing yang mengandung rumput-rumputan dari keluarga aristolochic.

Dalam lima tahun, para ahli di Belgia telah menemukan lebih dari 100 kasus. Setengah darinya tak hanya mengalami kerusakan ginjal, tapi juga kanker ginjal.

Baru-baru ini, 300 kasus ditemukan di Beijing dari pusat obat herbal. 100 Juta orang Cina telah mengalami penyakit ginjal kronis yang diduga berhubungan dengan asam.

Wabah penyakit ginjal dan kanker bisa mempengaruhi ribuan pasien di Limbah Danube karena asam aristolochic. Banyak negara di dunia yang melarang penggunaannya tapi masih bisa diakali.

Pada 2004,Direktif Uni Eropa Produk Herbal Tradisional dengan bijaksana menuntut semua produk herbal didaftarkan dan disetujui dengan bukti keselamatan dan efektivitasnya. Namun, penyelidikan baru-baru iini oleh Medicines and Healthcare Products Regulatory Agency, masih ada kandungan berbahaya di produk herbal yang dijual.

"Satu-satunya cara yang bisa kita lakukan mencantumkan bahan-bahannya dan pabrik mesti memiliki data untuk membuktikan keamanan dan efektivitasnya".(MEL/IGW) 

Sumber : health.liputan6.com
Share on Google Plus

About Syifa Shop Beaty & Vitality

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

5 komentar:

Tinggalkan komentar anda.. Tidak ada verifikasi kata..
Akan tetapi jangan lupa, bijaksanalah dalam berkomentar...